Dear Kamu..
Banyak orang yang lebih pantas kamu rindukan. Banyak orang yang lebih pantas kamu sayang. Banyak orang yang lebih pantas kamu nantikan kehadirannya. Dan itu bukan aku. Berkali-kali kau katakan terus terang. Berkali-kali aku tau aku tak selalu dibutuhkan. Berkali-kali juga aku tak sadar kalau aku bukanlah apa-apa. Setiap hari kau katakan kau ingin pergi, setiap itu juga aku selalu menahanmu. Kau tau kenapa? Ah sudahlah. Tak penting kau tau apa alasanku bertahan se-lama ini denganmu. Setiap kali kau katakan hal itu, aku terluka. Sering kali aku menangis sendiri, tapi aku tak pernah jera menghadapimu. Lantas apa alasanmu pergi? Apa kau selalu merasa dimanfaatkan olehku? Apa aku seburuk itu? Lalu apa pula alasanmu mengatakan kau sayang dan rindu aku tapi kau selalu ingin pergi? Aku tak butuh tersenyum karena aku di bohongi. Aku lebih rela menangis karena kejujuran. Aku mengerti. Tapi bahkan sampai detik ini pun, bibirku belum ikhlas mengucapkan kata 'pergilah' terhadapmu. Bah